Program Pendidikan Profesi Guru (PPG) Calon Guru 2025 resmi dibuka oleh Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) melalui Direktorat Jenderal Guru, Tenaga Kependidikan, dan Pendidikan Guru (Ditjen GTKPG).
Salah satu tahapan krusial yang menentukan kelulusan adalah soal substantif PPG Prajabatan, yang kini menjadi bagian dari transformasi program PPG.
Pendaftaran telah ditutup pada 6 November 2025, tetapi persiapan intensif untuk tes substantif masih menjadi fokus utama ribuan pendaftar.
Artikel ini akan membahas secara mendalam tentang tes subtantif, lengkap dengan contoh soal dilengkapi pembahasan dan jadwal ujian tes subtantif.
Program ini ditujukan bagi lulusan S1/D4 dari jurusan pendidikan maupun non-pendidikan, dengan usia maksimal 32 tahun per 31 Desember 2025.
Peserta akan menempuh kuliah dua semester, praktik lapangan, proyek kepemimpinan, dan pendampingan.
Namun, sebelum masuk tahap tersebut, calon guru harus melewati tiga seleksi: administrasi, tes substantif, dan wawancara.
Soal substantif PPG Prajabatan menjadi penentu utama karena menguji kemampuan dasar literasi, numerasi, dan pengetahuan substantif bidang studi.
Ujian Substantif PPG Prajabatan
Ujian substantif PPG Prajabatan dijadwalkan berlangsung pada 12-15 November 2025, dengan pengumuman hasil pada 29 November 2025. Tes ini bersifat komputerisasi (CBT) dan mencakup dua kompetensi utama: literasi serta numerasi.
Menurut laman resmi Kemendikdasmen, soal substantif PPG Prajabatan dirancang untuk mengukur kemampuan berpikir kritis, analisis data, dan pemahaman konteks pendidikan.
Persiapan dini dengan latihan soal PPG Prajabatan sangat direkomendasikan untuk menghindari kegagalan.
Soal substantif PPG Prajabatan mencakup tiga kategori utama yang dirancang untuk menguji kompetensi calon guru secara menyeluruh.
Literasi menilai kemampuan memahami dan menganalisis bacaan seperti menguji pemahaman, penarikan kesimpulan dan analisis argumen.
Numerasi fokus pada perhitungan, rasio, persentase, serta interpretasi data yang sering muncul dalam konteks sekolah.
Sementara itu, soal substantif bidang studi mengukur penguasaan materi sesuai jurusan, mulai dari PGSD, PJOK, Informatika, hingga kejuruan seperti Teknik Otomotif, dan Pengembangan Perangkat Lunak.
Soal Substantif PPG Prajabatan 2025
Berikut adalah beberapa contoh soal substantif PPG Prajabatan 2025 yang disadur dan diadaptasi dari pola ujian sebelumnya.
Soal-soal ini mencerminkan tingkat kesulitan aktual dan membantu dalam latihan soal PPG Prajabatan.
Contoh Soal Literasi PPG Prajabatan
Candi Borobudur
Mahakarya Agung Warisan Dunia
Candi Borobudur, yang terletak megah di Magelang, Jawa Tengah, merupakan monumen Buddha terbesar di dunia dan diakui sebagai salah satu keajaiban arsitektur kuno.
Dibangun pada masa pemerintahan Wangsa Syailendra dari Kerajaan Medang sekitar abad ke-8 dan ke9 Masehi, candi ini bukan sekadar bangunan, melainkan sebuah representasi kosmologi Buddha dalam bentuk batu.
Selama berabad-abad, mahakarya ini sempat terkubur dan terlupakan akibat letusan gunung berapi dan lebatnya hutan tropis, hingga akhirnya ditemukan kembali pada tahun 1814 di bawah pimpinan Sir Thomas Stamford Raffles, yang saat itu menjabat sebagai Gubernur Jenderal Hindia Belanda.
Proses penemuan kembali dan pemugaran Candi Borobudur merupakan sebuah perjuangan panjang.
Saat ditemukan, sebagian besar struktur candi tertutup oleh tanah dan semak belukar, serta banyak bagiannya yang telah rusak. Upaya pembersihan dan rekonstruksi awal dimulai sejak penemuannya, namun proyek pemugaran besar-besaran baru dilaksanakan pada akhir abad ke-20 dengan bantuan internasional melalui UNESCO.
Berkat upaya restorasi ini, Candi Borobudur berhasil diselamatkan dan pada tahun 1991 secara resmi ditetapkan sebagai Situs Warisan Dunia yang harus dilindungi.
Secara filosofis, struktur Candi Borobudur melambangkan perjalanan jiwa manusia menuju pencerahan.
Candi ini terbagi menjadi tiga tingkatan utama: Kamadhatu, bagian dasar candi yang melambangkan dunia hawa nafsu; Rupadhatu, bagian tengah yang terdiri dari empat teras bujur sangkar yang dipenuhi relief dan patung Buddha, melambangkan dunia yang sudah terbebas dari nafsu tetapi masih terikat pada wujud; dan Arupadhatu, bagian puncak yang terdiri dari tiga pelataran melingkar dengan stupa utama, melambangkan dunia tanpa wujud atau nirwana.
Para peziarah di masa lalu akan berjalan mengelilingi candi searah jarum jam di setiap tingkatannya, merenungi relief-relief yang menggambarkan ajaran Buddha.
Kini, fungsi Candi Borobudur telah berkembang. Selain menjadi bukti sejarah dan pusat studi keagamaan yang tak ternilai harganya, candi ini telah bertransformasi menjadi salah satu destinasi pariwisata utama di Indonesia.
Setiap tahunnya, jutaan wisatawan domestik dan mancanegara datang untuk mengagumi kemegahannya.
Lebih dari itu, Candi Borobudur tetap menjadi tempat yang sakral bagi umat Buddha di Indonesia dan dunia, terutama saat perayaan Trisuci Waisak yang puncaknya dipusatkan di pelataran candi ini setiap tahunnya.
Soal 1
Berdasarkan informasi pada paragraf pertama, alasan utama Candi Borobudur sempat terlupakan selama berabad-abad adalah…
A. Terjadinya perang besar yang menghancurkan area sekitar candi.
B. Dipindahkan secara sengaja oleh Kerajaan Medang ke lokasi baru.
C. Tertutup oleh material letusan gunung berapi dan vegetasi alam.
D. Dilarang untuk dikunjungi oleh pemerintahan setelah masa Wangsa Syailendra.
E. Diubah fungsinya menjadi benteng pertahanan oleh kerajaan lain.
Pembahasan
Kunci Jawaban: C. Jawaban ini secara eksplisit disebutkan di akhir paragraf pertama: “…sempat terkubur dan terlupakan akibat letusan gunung berapi dan lebatnya hutan tropis…”. Ini adalah soal yang menguji kemampuan menemukan informasi tersurat.
Soal 2
Teks tersebut menjelaskan bahwa Candi Borobudur memiliki makna dan fungsi yang penting, baik di masa lalu maupun di masa sekarang. Manakah pernyataanpernyataan di bawah ini yang paling akurat merefleksikan pentingnya Candi Borobudur? (Jawaban benar lebih dari satu)
( ) Merupakan jalur perdagangan rempah-rempah utama pada masa Kerajaan Medang.
( ) Menjadi pusat perayaan hari besar keagamaan bagi umat Buddha di Indonesia.
( ) Berfungsi sebagai panduan visual bagi peziarah untuk memahami perjalanan menuju pencerahan.
( ) Menjadi simbol supremasi militer Wangsa Syailendra atas kerajaan lain di Nusantara.
( ) Menjadi daya tarik pariwisata global yang memberikan dampak ekonomi dan budaya.
Pembahasan
Soal ini menuntut kemampuan evaluasi dan refleksi.
o Pilihan 2 benar (disebutkan di paragraf 4).
o Pilihan 3 benar (merupakan inferensi dari fungsi relief di tingkat Rupadhatu bagi peziarah).
o Pilihan 5 benar (disebutkan di paragraf 4 sebagai destinasi pariwisata utama).
o Pilihan 1 dan 4 salah karena tidak ada informasi dalam teks yang mendukung pernyataan tersebut.
Bacalah puisi berikut dengan saksama!
Aku Ingin Karya
Sapardi Djoko Damono
Aku ingin mencintaimu dengan sederhana:
dengan kata yang tak sempat diucapkan
kayu kepada api yang menjadikannya abu
Aku ingin mencintaimu dengan sederhana:
dengan isyarat yang tak sempat disampaikan
awan kepada hujan yang menjadikannya tiada
Soal 3
Makna “mencintaimu dengan sederhana” yang terkandung dalam puisi tersebut adalah…
A. Cinta yang tulus, abadi, dan menjadi takdir alamiah tanpa menuntut balasan atau pengakuan.
B. Cinta yang diungkapkan melalui perbuatan-perbuatan kecil dan tidak berlebihan dalam kehidupan sehari-hari.
C. Cinta yang penuh dengan penderitaan dan kesedihan yang tersembunyi, seperti kayu yang menjadi abu.
D. Cinta yang hanya dipendam dalam hati dan tidak pernah berani diungkapkan kepada orang yang dicintai.
E. Cinta yang selalu diucapkan dengan kata-kata puitis dan janji-janji setia yang romantis.
Pembahasan
Jawaban yang paling tepat adalah A. Cinta yang tulus, abadi, dan menjadi takdir alamiah tanpa menuntut balasan atau pengakuan.
Puisi ini menggunakan kata “sederhana” bukan dalam arti biasa, melainkan dalam makna yang lebih filosofis dan mendalam. Penyair menggambarkannya melalui dua analogi alam yang sangat kuat:
1. “kayu kepada api yang menjadikannya abu”: Ini bukanlah tentang kehancuran, melainkan tentang pengorbanan total dan pemenuhan takdir. Kayu secara alamiah menyerahkan dirinya pada api, sebuah bentuk cinta yang pasrah dan ikhlas hingga lebur menjadi satu.
2. “awan kepada hujan yang menjadikannya tiada”: Ini melambangkan cinta yang memberi tanpa pamrih. Awan “meniadakan” dirinya untuk menjadi hujan yang memberi kehidupan, sebuah siklus alamiah yang esensial dan tidak membutuhkan pengakuan.
Dengan demikian, “sederhana” di sini berarti sebuah cinta yang fundamental, natural, dan tanpa syarat, layaknya hukum alam itu sendiri. Pilihan B terlalu harfiah. Pilihan C salah menginterpretasikan kiasan sebagai penderitaan.
Pilihan D salah karena fokus puisi ini bukan pada ketidakberanian, melainkan pada sifat cinta itu sendiri yang tidak memerlukan kata-kata. Pilihan E jelas bertentangan dengan larik “dengan kata yang tak sempat diucapkan”.
Siapkan diri Anda menghadapi Tes Substantif PPG Prajabatan 2025 dengan bergabung dalam Tryout PPG di ASN Institute.
Di sini Anda bisa berlatih ribuan soal simulasi yang dirancang mengikuti pola resmi, lengkap dengan pembahasan dan analisis skor real-time. Kunjungi langsung asn.institute dan mulai latihan sekarang agar peluang lolos semakin besar.
Sering berlatih soal membuat Anda lebih cepat mengenali pola, meningkatkan ketelitian, dan terbiasa dengan tekanan waktu, sehingga peluang lolos Tes Substantif PPG menjadi jauh lebih besar.
Dengan latihan konsisten, Anda tidak hanya memahami konsep, tetapi juga mampu menjawab soal dengan lebih akurat dan percaya diri.
Contoh Soal Numerasi PPG Prajabatan
Penggalangan Dana “Pasar Ceria”
Dalam rangka meningkatkan fasilitas belajar, SD Negeri Cendekia berencana untuk membeli 3 buah proyektor LCD baru untuk laboratorium komputer dan perpustakaan.
Total dana yang dibutuhkan untuk ketiga proyektor tersebut adalah sebesar Rp 9.000.000,00. Untuk mencapai target tersebut, OSIS bersama para guru mengadakan acara penggalangan dana bertajuk “Pasar Ceria” yang puncaknya adalah penjualan kue buatan siswa kelas 5.
Terdapat dua kelas yang berpartisipasi, yaitu kelas 5A dengan 28 siswa dan kelas 5B dengan 32 siswa. Setiap kelas bertanggung jawab membuat satu jenis kue.
Kelas 5A memutuskan untuk membuat donat cokelat dengan modal produksi sebesar Rp 2.000,00 per buah dan akan dijual dengan harga Rp 3.000,00 per buah. Mereka berhasil memproduksi sebanyak 300 buah donat. Sementara itu, kelas 5B memilih untuk membuat kue pukis keju.
Modal yang dibutuhkan untuk setiap kue pukis adalah Rp 2.500,00 dan direncanakan akan dijual seharga Rp 4.000,00. Jumlah kue pukis yang berhasil mereka produksi adalah 240 buah. Acara “Pasar Ceria” dilaksanakan di aula sekolah yang berukuran 15 meter x 10 meter.
Setiap kelas mendapatkan satu stan penjualan dengan ukuran masing-masing 3 meter x 2 meter. Pada akhir acara, tercatat bahwa donat cokelat buatan kelas 5A berhasil terjual sebanyak 90% dari total yang diproduksi.
Untuk kue pukis keju buatan kelas 5B, tercatat laku terjual sebanyak 200 buah. Sisa kue yang tidak terjual disumbangkan ke panti asuhan terdekat.
Soal-Soal Berdasarkan Teks Bacaan
Soal 1
Berdasarkan hasil penjualan pada acara “Pasar Ceria”, total keuntungan bersih (profit) yang berhasil dikumpulkan oleh kedua kelas tersebut adalah…
A. Rp 300.000,00
B. Rp 540.000,00
C. Rp 570.000,00
D. Rp 600.000,00
E. Rp 660.000,00
Pembahasan
Kunci Jawaban: C. Rp 570.000,00
Keuntungan Kelas 5A (Donat):
Donat terjual: 90% x 300 = 270 buah.
Keuntungan per donat: Rp 3.000 – Rp 2.000 = Rp 1.000.
Total keuntungan donat: 270 x Rp 1.000 = Rp 270.000.
Keuntungan Kelas 5B (Pukis):
Pukis terjual: 200 buah.
Keuntungan per pukis: Rp 4.000 – Rp 2.500 = Rp 1.500.
Total keuntungan pukis: 200 x Rp 1.500 = Rp 300.000.
Total Keuntungan: Rp 270.000 + Rp 300.000 = Rp 570.000.
(Analisis Pengecoh: Opsi E, Rp 660.000,00, adalah hasil perhitungan jika SEMUA kue yang diproduksi terjual, yaitu (300 x 1000) + (240 x 1500) = 300.000 + 360.000. Ini menguji ketelitian dalam membaca data kue yang terjual vs. diproduksi).
Soal 2
Keuntungan yang diperoleh akan dicatat sebagai kontribusi masing-masing kelas. Perbandingan (rasio) keuntungan yang diperoleh kelas 5A terhadap keuntungan yang diperoleh kelas 5B adalah…
A. 7 : 8
B. 8 : 9
C. 9 : 10
D. 10 : 9
E. 5 : 4
Pembahasan
Kunci Jawaban: C. 9 : 10
Diketahui:
Keuntungan Kelas 5A = Rp 270.000.
Keuntungan Kelas 5B = Rp 300.000.
Perbandingan: 270.000 : 300.000.
Sederhanakan dengan membagi kedua sisi dengan faktor persekutuan terbesar (30.000). Hasil: 9 : 10.
Penutup
Soal substantif PPG Prajabatan bukan akhir, melainkan awal dari perjalanan panjang menjadi pendidik berkualitas.
Dengan hasil tes substantif yang memuaskan, Anda akan melangkah ke tahap wawancara, konfirmasi kesediaan, hingga matrikulasi dan perkuliahan mulai Februari 2026.
Ingat, sertifikat pendidik resmi dari pemerintah adalah kunci akses ke dunia pengajaran formal. Manfaatkan sisa waktu untuk latihan soal PPG Prajabatan intensif, perkuat literasi dan numerasi, serta pahami bidang studi pilihan.
Sumber Refrensi:
https://www.detik.com/edu/sekolah/d-8161398/seleksi-ppg-calon-guru-2025-dibuka-cek-syarat-dan-bidang-studinya
